Lolong - Buaya Terbesar di Dunia

Discussion in 'Berita, Info dan Bacaan' started by AyoChat.Bots, Nov 10, 2016.

ShortURL:
  1. AyoChat.Bots

    AyoChat.Bots Team Ayochat Staff Member

    [​IMG]
    Inilah Lolong, buaya terbesar di dunia! Tertangkap di Bunawan di Filipina, Buaya air asin raksasa ini panjangnya 6,17 meter dengan berat 1.075 kg, / satu ton lebih! Hal ini membuat Lolong 2 kaki lebih panjang dari buaya pemegang rekor sebelumnya, meskipun diperkirakan bahwa buaya air asin dapat tumbuh hingga 7 meter.

    Seperti yg dikutip dari Alam Mengembang Jadi Guru, buaya raksasa ini ditangkap pada bulan september 2011 yg lalu oleh tim pemberani di Filipina selatan. Lolong, diyakini berusia lebih dari 50 tahun saat ditangkap. Tiga puluh orang telah menghabiskan tiga minggu mencoba untuk menangkap reptil besar ini sebelum akhirnya terjerat pada bulan September 2011 menggunakan babi mati sebagai umpan & kabel baja di atasnya.

    Sebuah traktor dibutuhkan untuk mengangkut buaya ini ke trailer yg membawanya ke taman wisata kota untuk dipelihara & dijadikan tontonan – tetapi sebelumnya, penduduk lokal yg telah berkerumun menyempatkan diri untuk berpose di sekitar buaya. Sejak itu, Lolong telah menjadi daya tarik di taman wisata & dewan kota dengan gembira mengumumkan bahwa kota kecil mereka akhirnya ada di peta dunia.

    [​IMG]

    [​IMG]

    [​IMG]

    [​IMG]

    Pada tahun 2012, Lolong secara resmi dinyatakan sebagai buaya terbesar yg pernah tertangkap, oleh panitia Guinness World Records. Namun pada bulan februari 2013, Lolong buaya air asin terbesar di penangkaran telah meninggal di kandangnya di provinsi Agusan Bunawan Del Sur, Filipina selatan. Pemerintah setempat & penduduk lokal sangat sedih karena kehilangan ini. Lolong membuat kota mereka dikunjungi oleh banyak turis sepanjang tahun 2012.

    Sebenarnya, ada seekor buaya air asin yg lebih besar dari Lolong pernah ditemukan di Filipina dua abad yg lalu. Pada tahun 1823, seekor buaya air asin besar tewas di dekat kota Jalajala di Laguna de Bay. Buaya ini hampir 8 meter diukur dari ujung moncong ke ujung ekornya.

    Baca Juga: Durian Merah Banyuwangi yg Unik

    Dengan beratnya sekitar 2 ton, buaya raksasa ini dikatakan seberat kuda nil banteng. Diperlukan 40 orang laki-laki untuk membawa tubuhnya ke darat. Setelah dibedah, orang-orang terkejut karena menemukan tubuh kuda dalam 7 potongan.

    [​IMG]



    Fakta menarik tentang buaya air asin
    Lolong & ‘kakek’ nya membuktikan bahwa ekosistem Filipina juga kaya dengan makhluk luar biasa. Buaya air asin yg nama Ilmiahnya adalah Crocodylus porosus, saat ini terancam punah di Filipina akibat perburuan tak tahu malu dari warga kota setempat. Mereka pada dasarnya berbeda dari buaya air tawar (Crocodylus mindorensis), yg lebih kecil dalam ukuran, & spesies aligator yg tidak ada di Filipina .

    Rata-rata, buaya air asin berukuran antara enam hingga tujuh meter. Buaya ini menghabiskan sebagian besar waktu mereka berjemur di bawah sinar matahari / berenang di dalam air. Sebagai bagian dari ekosistem, buaya air asin juga membantu dalam daur ulang nutrisi. Kotoran mereka menambah nilai air & memberikan makhluk laut lainnya, pasokan makanan yg berkelanjutan .

    Buaya air asin juga telah memainkan peranan utama dalam sejarah Filipina & cerita rakyat. Dalam novel Noli Me Tangere, karya Rizal, mereka digambarkan sebagai monster laut ganas yg dapat menjungkirkan perahu hanya dengan kibasan ekor mereka.

    Pemburu buaya setempat juga percaya bahwa hewan ini berfungsi sebagai tempat bersemayam roh leluhur. Bagi mereka, sifat buaya air asin dapat ditentukan dengan melihat warna mereka. Buaya hitam biasanya tempat bersemayam roh jahat, yg putih biasanya mempesona & pertanda keberuntungan, sedangkan varietas hijau, kuning , & merah adalah roh tengah.



    Republished by Blog Post Promoter

    Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

    Enjoy!
ShortURL: