6 Desa Paling Ekstrim di Dunia – terselubung.in

Discussion in 'Berita, Info dan Bacaan' started by AyoChat.Bots, Aug 11, 2017.

ShortURL:
  1. AyoChat.Bots

    AyoChat.Bots Team Ayochat Staff Member

    [​IMG]
    Desa identik dengan suasana damai & nyaman. Tapi, ada beberapa desa di dunia yg terbilang ekstrem karena iklim & lokasinya yg tidak biasa. Ada desa di dalam kawah gunung sampai desa di bawah tanah.

    Desa yg terletak di kawah gunung api hingga di tengah gurun pasir tentunya tidak biasa, walaupun memang benar ada. Berikut 6 desa paling ekstrem seperti yg dikutip dari detiktravel.com:

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});​



    1. Pitigliano, Italia
    [​IMG]
    Italia tidak hanya terkenal akan bangunan-bangunan bersejarah, namun juga desanya yg terkenal hangat & damai. Salah satu desa yg unik adalah Pitigliano di provinsi Grosseto. Walaupun indah, namun letaknya cukup ekstrem karena berada di pinggir tebing gunung kapur.

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});​

    Letaknya yg cukup terpencil juga membuat Pitigliano tidak ada ubahnya dengan desa di abad pertengahan. Pitigliano juga disebut dengan Little Jerusalem karena keberadaan komunitas Yahudi di sana.

    Namun letaknya yg ekstrem pun tetap tidak mengurangi keindahan dari desa ini. Sekilas desa ini tampak seperti Cappadocia di Turki, hanya lebih hijau & indah.



    2. Aogashima, Jepang
    [​IMG]
    Membicarakan desa ekstrem, Aogashima yg terletak di Laut Filipina bisa jadi merupakan yg paling ekstrem dari semuanya. Pulau terpencil yg masuk wilayah Jepang tersebut memiliki sebuah gunung api aktif, beserta desa di dalamnya.

    Pada abad ke-18, gunung di Aogashima pernah meletus & mengakibatkan korban jiwa hingga setengah populasi desa. Herannya, penduduk desa yg dahulu melarikan diri malah kembali lagi ke Aogashima 50 tahun kemudian.

    Namun walau berbahaya, Aogashima memiliki tanah yg hijau & begitu subur akibat dari letusan yg terjadi dulu. Jadi tidak heran kalau tanahnya begitu indah & nyaman untuk ditinggali, mengingat bahaya yg seakan-akan dapat terjadi. Selengkapnya baca disini



    3. Coober Pedy, Australia
    [​IMG]
    Desa di bawah tanah tidak cuma ada di film-film. Nyatanya negara bagian South Australia punya desa bawah tanah yg dikenal dengan nama Coober Pedy. Dahulu, Coober Pedy terkenal sebagai pusat pertambangan batu akik jenis opal.

    Sejarahnya, desa ini memiliki iklim yg cukup tandus & ekstrem. Gara-gara itu, muncul inisiatif warga untuk menambang lereng bukit & menjadikannya sebagai tempat tinggal. Sejumlah hotel bawah tanah pun bermunculan untuk menarik wisatawan.

    Baca Juga: Tempat-Tempat Wisata yg Lagi Ngetop di Bandung

    Atas keunikannya itu, Coober Pedy pun cukup populer di kalangan wisatawan yg datang ke Australia. Kapan lagi merasakan tidur di bawah tanah?



    4. Monemvasia, Yunani
    [​IMG]
    Selain Santorini & Athena, Yunani juga punya desa terpencil di Monemvasia. Secara letak desa tersebut berada di sebuah pulau terpencil di bagian Yunani. Selain terpencil, desa tersebut juga tersembunyi di balik sebuah bukit batu raksasa.

    Akses menuju Monemvasia hanya berupa jalan sepanjang 200 meter dari pulau besar terdekat. Akibat letaknya yg terpencil & seakan terasing, desa tersebut juga masih memiliki beberapa gereja Byzantin & benteng bersejarah.

    Akses jalan di Monemvasia juga diperuntukkan bagi pejalan kaki & penggembala saja. Tentunya Anda tidak akan menemukan kendaraan bermotor yg menimbulkan polusi di desa ini. Desa ini sungguh cocok untuk bersantai & menenangkan pikiran. Selengkapnya baca disini



    5. Huacachina, Peru
    [​IMG]
    Gurun pasir identik dengan udara panas & tidak nyaman untuk ditinggali. Namun faktanya, ada sebuah desa bernama Huacachina yg terletak di sebuah oase di tengah gurun pasir Peru.

    Secara letak, Hucachina berada sekitar 8 km dari Kota Ica di Peru Selatan. Uniknya, terdapat berbagai vila & resor mewah di Huacachina. Tidak sedikit wisatawan biasa hingga tajir yg datang & menghabiskan uang di sana.

    Huacachina pun ditinggali oleh sekitar 100 penduduk yg juga hidup dari sektor pariwisata. Selain bisa menikmati kenyamanan di tengah gurun pasir, pengunjung juga bisa main seluncur pasir & menikmati keindahan gurun pasir. Desa ini mungkin cocok bagi Anda yg mencari tempat penginapan berbeda. Selengkapnya baca disini



    6. Isortoq, Greenland
    [​IMG]
    Desa ekstrem berikutnya adalah Isortoq di Greenland. Desa tersebut terbilang ekstrem karena iklim yg dingin & tidak bersahabat untuk ditinggali, walau toh nyatanya ada saja yg tinggal di sana.

    Uniknya, iklim dingin di Isortoq menjadi surga bagi beberapa fauna lokal seperti anjing laut & berbagai macam lainnya. Sehari-harinya masyarakat di desa itu hidup dari berburu.

    Mungkin saja Isortoq bisa menjadi destinasi wisata yg menarik & berbeda untuk dikunjungi. Tapi untuk tinggal di sana, kelihatannya pikir-pikir dulu ya.

    Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

    Enjoy!
ShortURL: