Legenda Li Ching Yuen, Pria Berusia 256 Tahun – terselubung.in

Discussion in 'Berita, Info dan Bacaan' started by AyoChat.Bots, Jan 20, 2018.

ShortURL:
  1. AyoChat.Bots

    AyoChat.Bots Team Ayochat Staff Member

    [​IMG]
    Pada Mei 1933, majalah The New York Times & Time memberitakan kematian seorang kakek tua yg berasal dari China bernama Li Ching Yuen. Yang menjadi perdebatan adalah umurnya. Li Ching Yuen mengaku bahwa dia lahir pada tahun 1736. Dengan demikian berarti dia berusia 197 tahun pada hari kematiannya.

    Seperti dikutip dari apakabardunia.com, beberapa ilmuwan China yg penasaran mulai bekerja untuk menyelidiki kebenarannya. Profesor Wu Chung Chien dari universitas Minkuo menemukan data yg membuktikan bahwa usia Li bukanlah 197 seperti yg dikatakan oleh li sendiri

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});​

    Wu Chung Chien menemukan sebuah catatan dari kerajaan Cina yg memberikan ucapan selamat kepada Li Ching Yun atas ulang tahunnya yg ke-150 tahun pada tahun 1827. Apabila pada tahun 1827 ia berulang tahun ke-150, maka itu berarti catatan kerajaan menunjukkan bahwa Li lahir pada tahun 1677 & saat meninggal di tahun 1933, ia berumur 256 tahun.

    Ia telah hidup melewati sembilan kaisar pada dinasti Qing selama 256 tahun. Ia menjadi manusia terlama hidup yg pernah dicatat sepanjang sejarah modern. Walau kebenarannya masih jadi tanda tanya besar & diragukan oleh banyak peneliti – terutama oleh kritisi dunia barat.

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});​

    Kita tidak tahu pasti kebenaran dari riwayat hidupnya yg bercampur dengan legenda, rumor & dongeng tersebut. Satu-satunya fakta ialah bahwa ia seseorang yg nyata & hidup sehat sampai usia yg sangat tua, jauh lebih tua daripada orang-orang lainnya.



    Riwayat Master Li
    Li Ching Yuen (Li Ching Yun) lahir di Chi Jian Hsien, pegunungan propinsi Szechuan, China. Sejak usianya 10 tahun, ia sudah berkelana ke Kansu, Shansi, Tibet, Annam, Siam, & Manchuria untuk mengumpulkan tanaman obat.

    Baca Juga: 10 Bangunan Kuno Tertinggi di Dunia

    Ia menghabiskan tujuh puluh tahun pertamanya mengelilingi China untuk mengumpulkan & menjual obat-obatan herbal. Dalam perjalanannya, ia juga menguasai ilmu beladiri, chi kung, & ahli tanaman herbal, termasuk ginseng, Asiatic pennywort, & wolfberry China. Selama hidupnya, Li dikenal sebagai seorang herbalis & ahli kungfu.

    etika berumur tujuh puluh satu tahun, Li pindah ke Kai Hsien, bekerja sebagai ahli strategi militer & guru seni beladiri untuk Angkatan Darat China selama 170 tahun. Pada tahun 1927, Jenderal Yang Sen mengundang Li untuk tinggal bersamanya sehingga ia bisa mempelajari rahasia Li yg dapat menghambat penuaan usianya.

    Setahun kemudian, Li kembali ke rumahnya untuk tinggal bersama isterinya yg ke-24. Beberapa sumber mengatakan bahwa Li telah menguburkan 23 Istri & pada saat meninggalnya ia hidup bersama istri ke 24. Dari ke-24 istrinya, Li memiliki anak cucu hingga 11 generasi & berjumlah sekitar 200 orang. Walapun usianya sudah 200 tahun lebih, namun dalam pandangan orang-orang ia kelihatan seperti seseorang yg berusia 60-an.

    Menjelang kematiannya di tahun 1933, Li berkata kepada seorang sahabat,”Aku telah menyelesaikan semua hal yg harus diselesaikan di dunia ini, sekarang aku akan pulang.” Dan tepat, Li Ching Yun meninggal tidak lama setelah itu pada tanggal 06 Mei 1933.

    Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

    Enjoy!
ShortURL: