Obesitas dapat Sebabkan Menurunnya Gairah Seks dan Impotensi – terselubung.in

Discussion in 'Berita, Info dan Bacaan' started by AyoChat.Bots, Apr 12, 2018.

ShortURL:
  1. AyoChat.Bots

    AyoChat.Bots Team Ayochat Staff Member

    [​IMG]
    Ketika tubuh sudah terlalu gemuk, walaupun Anda merasa sehat, bukan berarti segala sesuatunya baik-baik saja. Coba perhatikan apa ada yg berubah dari hidup Anda, khususnya masalah seks. Apakah belakangan gairah menurun? Atau Anda sulit mencapai orgasme? Jika hal-hal tersebut Anda alami, timbangan yg sudah berlebih dapat menjadi sebabnya.

    Seperti yg dikutip dari wolipop.com, Riset yg dilakukan oleh Martin Binks, PhD dari Duke University mengungkapkan 30% orang obesitas yg meminta bantuan untuk mengontrol kenaikan berat badan juga memiliki masalah dengan gairah seks & performa saat bercinta. Berikut ini berbagai masalah yg dapat terjadi karena tubuh terlalu gemuk:

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});​



    1. Menurunnya Gairah Seks
    Menurunnya gairah seks ini bisa dialami pria maupun wanita. Pada wanita penyebabnya karena imej tubuh yg negatif. Untuk bisa membentuk imej tubuh lebih positif ini terapis seks Laura Berman menyarankan wanita melakukan beberapa kegiatan. Misalnya dengan menari di depan kaca. Aktivitas tersebut bisa membantu wanita merasa lebih nyaman dengan tubuhnya. Imej positif wanita terhadap dirinya ini juga bisa didapat dengan bantuan pasangannya. Pujian dari suami terhadap bentuk tubuh istri, dapat membuat wanita merasa dirinya cantik & seksi.

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});​



    2. Impotensi
    Seperti dikutip dari ABC Australia, riset yg dipublikasikan di Journal of the American Medical Association mengungkapkan obesitas bisa menyebabkan masalah impotensi pada pria. Penelitian yg dilakukan terhadap pria berusia 35-55 tahun itu mengungkapkan obesitas menjadi faktor risiko terjadinya disfungsi ereksi.
    Pria yg kegemukan / obesitas berisiko 30% lebih besar terkena impotensi. Dan ada sekitar delapan dari 10 pria yg memiliki masalah ereksi tubuhnya sangat gemuk.

    Baca Juga: Bedanya Tawuran di Indonesia sama di Jepang

    Kenapa penurunan berat badan bisa mempengaruhi ereksi pria? Dijelaskan penggagas penelitian tersebut, Joan Khoo, MRCP dari Changi General Hospital, Singapura, ketika berat badan, lingkar pinggang & masa lemak berkurang, sirkulasi / aliran darah ke penis & saluran kencing menjadi lebih lancar. Lancarnya sirkulasi darah ini bisa membuat ereksi menjadi lebih kuat.



    3. Sulit Orgasme
    “Secara teori, semakin banyak sel lemak berarti akan semakin tinggi juga jumlah estrogen di dalam tubuh. Dan semakin tinggi estrogen ini, jumlah testosteron berarti akan menurun,” ujar Dr. Jennifer Berman.

    Kandungan hormon estrogen di dalam tubuh sebenarnya baik untuk membuat wanita lebih mudah terlubrikasi. Namun di sisi lain, ketika hormon estrogen terlalu tinggi, hormon testosteron menurun. Dan hal itu berdampak buruk membuat libido menurun serta mengurangi respon seksual sehingga menyulitkan wanita mencapai orgasme.

    Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

    Enjoy!
ShortURL: