Tren Terapi Berbahaya di Rel Kereta Api Rawa Buaya – terselubung.in

Discussion in 'Berita, Info dan Bacaan' started by AyoChat.Bots, Jul 3, 2018.

ShortURL:
  1. AyoChat.Bots

    AyoChat.Bots Team Ayochat Staff Member

    [​IMG]
    Pernah mendengar mengenai terapi rel kereta api? Terapi yg dilakukan dengan membaringkan diri ke rel kereta yg hampir setidaknya setiap 20 menit dilalui oleh kereta? Peristiwa tersebut terjadi di rel kereta Rawa Buaya, Jakarta Barat.

    Terapi yg sungguh berbahaya tersebut bermula dari kisah rumor mengenai seorang pria yg mencoba bunuh diri dengan membaringkan dirinya di rela kereta. Hal nekat tersebut ia lakukan setelah gagal melakukan perawatan medis untuk menyembuhkan kelumpuhannya.

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});​

    Apa yg terjadi dengan pria tersebut? Menurut desas-desus, usai membaring diri di atas rel kereta tersebut, ia merasa sembuh secara tiba-tiba, seperti yg dikutip liputan6.com dari laman WowShack. Akhirnya, warga setempat pun mengikuti cara penyembuhan tersebut.

    Beberapa warga setempat yg tak setuju pun sempat memprotes aksi itu. Mereka menganggap bahwa aksi tersebut semacam upaya bunuh diri massal. Namun, apa yg terjadi?

    new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{});​

    Para pelaku tetap melakukan hal tersebut demi mendapat kesembuhan. Sebab, tak hanya dari rumor tersebut saja, mereka berkeyakinan bahwa arus listrik bertegangan rendah yg mengalir pada rel dapat membantu proses penyembuhan.

    Baca Juga: Jadi Tumbal Kecantikan, 5 Cewek Ini Tewas Secara Tragis

    [​IMG]
    Tren yg terbentuk di Indonesia memang aneh-aneh saja, salah satunya terapi rel kereta untuk penyembuhan penyakit.



    Nampaknya, mereka memang tak takut dengan potensi kereta yg berjalan di jalur yg berlawanan. Buktinya, tak hanya para lansia / orang tua saja yg menjajal terapi berbahaya itu. Anak-anak pun turut menghabiskan waktu mereka untuk berbaring di atas rel kereta tersebut.

    Upaya protes yg dilakukan oleh warga setempat hingga otoritas kereta api di Jakarta yg tak setuju nampaknya tak diindahkan oleh mereka. Tahun 2007, peringatan bahwa berbaring di atas rel merupakan larang & bisa menyebabkan pelakunya mendekam di penjara selama tiga bulan pun tidak dipedulikan.

    “Kami telah berulang kali mendesak mereka untuk tidak melakukannya karena sangat berbahaya,” kata juru bicara kereta api kala itu, Mateta Rizalulhaq.

    [​IMG]

    Menurut Anda, bagaimana langkah pengentasan yg tepat agar pelaku tidak melakukan terapi rel kereta api tersebut?

    Konten ini didapat dari internet. Tidak diketahui kebenarannyan 100%. Silahkan lakukan research lanjutan tentang bacaan ini.

    Enjoy!
ShortURL: